Mykhailo Mudryk Diskors karena Doping, Chelsea Masih Dukung dan Belum Cari Pengganti

 

Mykhailo Mudryk Diskors karena Doping, Chelsea Masih Dukung dan Belum Cari Pengganti

MUSTANG303NEWS

Dunia sepak bola kembali diguncang oleh kabar mengejutkan dari Premier League. Winger muda Chelsea, Mykhailo Mudryk, resmi dijatuhi sanksi larangan bermain setelah dinyatakan positif menggunakan zat terlarang dalam tes doping. Namun hingga saat ini, pihak klub belum menunjukkan tanda-tanda akan segera mencari pengganti, meskipun potensi larangan bermain bisa berlangsung hingga empat tahun.

Kasus Doping Meldonium dalam Sampel Desember 2024

Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) secara resmi mengajukan dakwaan terhadap Mudryk setelah sampel “A” yang diambil pada Desember 2024 menunjukkan kandungan meldonium, sebuah zat yang masuk daftar larangan oleh Badan Anti-Doping Dunia (WADA) sejak 2016. Zat ini dapat meningkatkan daya tahan fisik dan performa atlet, dan penggunaannya dianggap memberikan keuntungan tidak adil.

Sanksi maksimal yang dapat dikenakan kepada Mudryk adalah empat tahun larangan bermain, tergantung pada pembelaan yang diajukan dan hasil investigasi lebih lanjut. Meski belum dijatuhi hukuman final, winger berusia 24 tahun itu kini berstatus diskors sementara dan tak bisa ikut latihan maupun bertanding bersama tim.

Chelsea Belum Ambil Langkah Transfer, Tetap Percaya kepada Mudryk

Pelatih baru Chelsea, Enzo Maresca, menyampaikan bahwa klub belum mengambil keputusan terkait perekrutan pengganti Mudryk. Ia menegaskan bahwa Chelsea memilih untuk menunggu kepastian durasi sanksi sebelum menentukan langkah selanjutnya.

“Situasi ini tidak mudah, terutama bagi pemain. Kami ingin menunjukkan bahwa klub berdiri bersama dia hingga semua fakta terungkap,” ujar Maresca. Ia juga mengungkapkan bahwa dirinya belum berbicara langsung dengan Mudryk sejak bulan Mei, namun akan segera melakukannya.

Chelsea sejauh ini belum membuat pendekatan serius terhadap winger baru, meskipun beberapa nama mulai dikaitkan dengan klub. Di antaranya Jamie Bynoe-Gittens (Borussia Dortmund) dan Malick Fofana (Olympique Lyon). Namun sumber internal klub menyatakan bahwa rencana transfer ini lebih didorong oleh kebutuhan jangka panjang dan bukan semata-mata karena absennya Mudryk.

Langkah Hukum: Morgan Sports Law Turun Tangan

Dalam upaya membela diri, Mudryk telah menunjuk firma hukum ternama Morgan Sports Law, yang sebelumnya berhasil mengurangi hukuman doping Paul Pogba dari empat menjadi dua tahun. Ini menunjukkan bahwa kubu Mudryk berkomitmen untuk membuktikan bahwa tidak ada unsur kesengajaan dalam penggunaan zat tersebut—skenario yang bisa mengurangi beratnya sanksi.

Pihak pemain sejauh ini belum mengeluarkan pernyataan resmi, namun sumber dekat menyebut bahwa Mudryk kemungkinan besar akan menyatakan bahwa konsumsi meldonium terjadi karena suplementasi dari luar Inggris yang tidak ia ketahui mengandung zat terlarang.

Nomor Punggung Dicabut, Chelsea Fokus ke Palmer dan Sterling

Menariknya, menjelang musim baru Chelsea sudah secara resmi mengalihkan nomor punggung 10—yang sebelumnya dikenakan Mudryk—kepada Cole Palmer. Langkah ini secara simbolik mengindikasikan bahwa klub sedang bersiap melanjutkan musim tanpa Mudryk di dalam rencana inti tim.

Selain Palmer, opsi lain yang dimiliki Maresca di sektor sayap adalah Raheem Sterling, Noni Madueke, serta beberapa pemain muda dari akademi. Namun dengan jadwal padat dan komitmen bermain di kompetisi Eropa, kedalaman skuad tetap menjadi perhatian utama.

Dukungan Penuh Tapi Sikap Tegas

Maresca dalam beberapa pernyataannya tetap konsisten menyuarakan dukungan moral terhadap Mudryk, namun juga menekankan pentingnya integritas dan profesionalisme. “Kami harus menunggu proses berjalan. Tapi kami percaya pada sistem dan pada pemain kami. Yang terpenting sekarang adalah menghormati semua tahapan hukum yang berlaku,” jelas pelatih asal Italia tersebut.

Chelsea sendiri belum mengajukan banding atau permintaan pembekuan sanksi, karena kasus masih dalam tahap peninjauan awal oleh Komite Anti-Doping FA.


Komentar